CARA MENGHADAPI PERBEDAAN


Kita semua pasti sering menghadapi apa itu perbedaan, entah itu perbedaan pandangan, perbedaan pendapat, atau pun perbedaan keyakinan. Perlu diketahui kalau perbedaan itu sebenarnya adalah hal yang psati ada dan akan kita hadapi. Tetapi perbedaan itu bukanlah hal yang membuat perpecahan atau pun konflik bila kita bisa menerima perbedaan itu dengan baik. Memang terkadang tidak mudah untuk menerima orang yang memiliki perbedaan pandangan dengan kita, dan dia juga tidak mau mengikuti apa yang kita katakan walaupun yang kita katakan itu baik. Nah kalau seperti itu kita juga harus bisa memahami apa yang menjadi pandangan kita. Kita tidak boleh merasa kalau pandangan kita sendiri lah yang paling benar, karena bisa saja pandangan kita tersebut tidak lebih baik dari pandangan orang lain. Jadi cobalah mengerti orang lain terlebih dahulu agar mereka mau mengerti apa yang kita inginkan.
Selain itu perbedaan itu adalah sesuatu yang bila disatukan akan memperkaya kita, bukannya menjadi alat sebaga perpecahan. Bisa kita lihat pada negara ini, begitu banyak perbedaan yang ada, mulai suku, agama, ras, dan adat istiadat. Sebenarnya betapa menariknya perbedaan itu, terkadang kita harusnya merasa bangga dengan apa yang kita miliki ini dan juga menerima perbedaan orang lain dengan baik, bukannya menjadi sombong dan meremehkan orang lain yang berbeda dari kita. Sebenarnya ada banyak hal postif dari adanya perbedaan tersebut, kita menjadi lebih tahu akan banyak informasi yang berguna, kita bisa belajar dari perbedaan yang ada, kita bisa menilai diri kita dibandingkan orang lain dan sebagainya. SO, terimalah setiap perbedaan yang ada, karena itulah yang akan memperkaya kita.
Nah di sini saya akan memberi beberapa tips untuk menghadapi perbedaan tersebut.
1. Menghargai segala sesuatu yang berbeda
Seperti yang kita tahu kalau perbedaan itu akan selalu ada di mana pun kita berada. Tetapi bila kita bisa menghargai perbedaan tersebut dengan baik maka tidak akan ada suatu masalah yang akan terjadi. Ini seperti yang ada di negara ini, kalau saja semua orang bisa menghargai perbedaan yang ada dan tidak memaksakan kehendak mereka maka tidak akan ada yang namanya konflik dan perpecahan. Jangan kita merasa yang paling baik dan benar dibandingkan orang lain, sehingga kita menganggap orang lain lebih rendah dari kita. Kita ini sama cuma berbeda pemikiran saja, dan untuk menyikapi perbedaan pemikiran itu cobalah untuk menghargai mereka. Dan utamakan kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi kita. Terimalah semua perbedaan yang ada, dan cobalah untuk berpikir postif tentang perbedaan tersebut. Carilah hal yang bermanfaat dari perbedaan itu, dan jadikan itu sebagai pengalaman dan pelajaran hidup. Terkadang hal yang berbeda yang disampaikan orang lain, itu akan memberi kita banyak pelajaran dan juga pengetahuan yang bisa kita gunakan untuk mengembangkan diri kita. Selalu lah anggap kalau perbedaan itu baik, dan kita harus menyikapinya dengan baik.

2. Pandanglah perbedaan sebagai hal yang membangun dan memperkaya kita
Ini seperti di negara kita kan, banyak suku maka banyak hal menarik yang negara kita miliki. Misalnya saja saat kita berkumpul dengan orang yang berbeda kota dengan kita. Pasti gaya bahasa dan juga logat yang dibicarakan berbeda dengan kita. Nah perbedaan itu akan terlihat menarik dan terkadang membuat kita tertawa bahagia dengan adanya perbedaan itu. Pasti kita pernah geli melihat gaya bicara sesorang dari kota tertentu kan, nah di seperti itu lah seharusnya kita memandang perbedaan yang ada. Jika kita memandang perbedaan tadi dengan hal2 positif dan tidak meremehkan orang lain, maka tidak akan ada konflik serius yang akan terjadi. Untuk itu cobalah untuk melihat perbedaan itu dari sisi positif, buat lah perbedaan yang ada tadi menjadi hal yang bisa membangun kita dan memperkaya kita, bukannya menjadi penghambat. Jadi anggaplah kalau semakin banyak perbedaan yang ada maka akan semakin menarik dan juga akan semakin menyenangkan. Karena ktia akan menemui hal2 baru yang tidak pernah kita temui sebelumnnya.

3. Lihat diri sendiri sebelum menilai orang lain
Di sini berarti sebelum kita menilai atau merendahkan orang lain, maka sebaiknya kita menilai diri sendiri dahulu. Sudahkah apa yang kita lakukan ini lebih baik dari mereka, pantaskah kita ini merendahkan orang lain. Dan terkadang justru kita lah yang lebih rendah dibandingkan dengan mereka. Untuk itu sebelum kita understimate pada orang lain, lihat dulu pada diri kita sendiri. Karena bila kita mengetahui mereka yang telah kita rendahkan ternyata lebih baik dari kita, maka kita sendiri lah yang akan menjadi malu. SO, janganlah understimate pada orang lain, karena mereka bisa saja lebih baik dari kita, dan itu hanya akan membuat kita lemah menghadapi perbedaan. Jangan pernah meremehkan sesuatu, karena nantinya sesuatu tersebut akan menjadi besar karena kita tidak menanggapinya dengan serius. Ini seperti meremehkan orang lain yang berbeda dengan kita, tentu kita akan merasa lebih baik dari mereka sehingga apa yang kita lakukan tidak sebaik dari biasanya. Tetapi sebaliknya, orang lain yang kita remehkan tadi malah akan melakukan sesuatu dengan yang sebaik-baiknya karena merasa kalau mereka belum baik. Sehingga bisa jadi apa yang mereka lakukan jauh lebih baik dari apa yang kita lakukan.

4. Hadapi perbedaan dengan baik
Di sini berarti memang kalau perbedaan itu selalu ada, dan juga akan menjadi menu kita segari-hari. Tetapi kalau kita bisa menyikapi perbedaan itu dengan baik maka tidak akan menjadi suatu masalah yang besar. Jadi cobalah untuk melakukan hal yang baik pada perbedaan yang ada. Kalau apa yang kita lakukan memang berbeda dengan apa yang mereka lakukan, itu memang sudah menjadi hak masing2 dan kita tidak bisa melarangnya. Sikapi segala perbedaan dengan baik, kita, hargai semua yang ada karena kita ini semua sama, ciptaan Tuhan. SO, lakukanlah apa yang kita anggap benar dan juga orang lain anggap benar, dan coba hargailah dan terima kalau apa yang kita lakukan salah dan tidak diterima oleh masyarakat. Cobalah untuk bersikap lapang dada kalau apa yang kita lakukan salah, dan cobalah untuk memperjuangkan kalau apa yang kita lakukan itu baik. Jangan memaksakan kehendak pada orang lain kalau apa yang kita lakukan itu salah, tetapi sebaliknya coba yakinkan pada orang lain kalau yang kita lakukan itu benar. Selain itu walaupun terkadang apa yang kita sampaikan tidak diterima oleh orang lain, jangan memaksakan kepada mereka agar melakukan sesuatu seperti apa yang kita lakukan. Biarkan mereka melakukan apa yang mereka percayai benar, dan kita hanya perlu memberi nasehat kepada mereka tentang apa yang kita anggap benar. Percaya saja kalau suatu saat pasti dia akan mengerti apa yang kita sampaikan tadi.

5. Menerima Perbedaan tadi dengan ikhlas
Ini seperti pada sebuah musyawarah untuk menemukan suatu solusi dari suatu masalah, atau bisa juga pada saat kita rapat. Terkadang apa yang menjadi keputusan akhir dari musyawarah tersebut tidak sejalan dengan apa yang kita pikirkan. Tetapi cobalah untuk menerima perbedaan tadi dengan ikhlas dan juga kita bisa melakukan perbedaan tadi, sepanjang keputusan yang diambil tadi adalah keputusan yang paling tepat untuk kepentingan bersama. Jadi jangan memaksakan kehendak pribadi, tetapi tempatkan kepentingan bersama yang lebih baik di atas kepentingan peribadi, toh nantinya kita juga akan mendapat manfaat dari keputusan tadi. Tidak ada ruginya melakukan dan menjalankan nasehat dari orang lain yang bertujuan membuat kita menjadi lebih baik lagi. Yang menjadi kerugian adalah bila kita ini tidak menerima perbedaan yang baik dan malah yakin dengan apa yang kita yakini walaupun yang kita lakukan itu salah di hadapan banyak orang. Jadilah orang yang bisa menerima masukan dan juga keputusan yang bisa membuat kita menjadi pribadi yang lebih baik. Lakukan saja hal tadi dengan tanggung jawab dan coba biasakan untuk bisa menerima setiap perbedaan yang ada dengan lapang dada dan ikhlas. Karena nantinya semua nya akan berjalan dengan baik dan akan terasa menarik.

Artikel Terkait:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar